Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
Timnas Putri Indonesia masih menyimpan asa untuk melangkah ke putaran final Piala Asia 2026, meskipun harus menelan kekalahan dari Pakistan dalam laga kedua Grup D Kualifikasi yang berlangsung di Indomilk Arena, Tangerang, Rabu (2/7/2025) malam WIB.
Dalam pertandingan tersebut, Garuda Pertiwi harus mengakui keunggulan lawan usai takluk dengan skor 0-2. Kedua gol Pakistan dicetak oleh Nadia Khan dan Suha Hirani, yang membawa tim mereka naik ke posisi kedua klasemen sementara.
Hasil ini membuat persaingan di Grup D semakin ketat. Indonesia kini menempati peringkat ketiga dengan koleksi tiga poin, jumlah yang sama dengan Pakistan. Sementara itu, Taiwan kokoh di puncak dengan enam angka, sedangkan Kyrgyzstan masih belum meraih satu pun poin.
Peluang Indonesia untuk merebut satu tiket ke Piala Asia 2026 memang berat, mengingat hanya juara grup yang berhak melaju ke putaran final. Namun, harapan itu belum sepenuhnya padam.
Laga terakhir melawan Taiwan akan menjadi penentu nasib tim asuhan Satoru Mochizuki. Pertandingan hidup atau mati ini akan digelar di Stadion Kelapa Dua Sport Centre, Tangerang, Sabtu (5/7) malam mendatang.
Kemenangan menjadi harga mati bagi Garuda Pertiwi. Jika Indonesia mampu menaklukkan Taiwan dan di saat bersamaan Pakistan tumbang dari Kyrgyzstan, maka Indonesia dan Taiwan akan sama-sama mengoleksi enam poin. Dalam skenario ini, Indonesia akan keluar sebagai juara grup karena unggul head to head atas Taiwan.
Namun situasi akan lebih rumit jika Pakistan berhasil mengalahkan Kyrgyzstan. Jika Pakistan dan Indonesia sama-sama menang, maka Pakistan, Taiwan, dan Indonesia akan mengumpulkan enam poin. Penentuan posisi puncak grup pun bergantung pada selisih gol.
Dari segi selisih gol saat ini, Taiwan masih unggul jauh dengan +11. Indonesia memiliki -1, sementara Pakistan -6. Artinya, andai ketiga tim mengoleksi poin yang sama, Indonesia harus menang atas Taiwan dengan selisih lebih dari 12 gol untuk bisa selesai di posisi teratas.
Meskipun tipis, peluang tetap ada. Garuda Pertiwi kini dihadapkan pada tantangan berat, namun semangat juang dan strategi yang tepat di laga pamungkas bisa saja membuka jalan menuju Piala Asia 2026.