Pencarian

Shopping cart

Saved articles

You have not yet added any article to your bookmarks!

Browse articles

Kabar yang Datang Lewat Pintu Rumah, Persib Umumkan Pemain Lewat Pos

✅ Link berhasil disalin!

 

Persib kembali menghadirkan pendekatan unik dalam menyampaikan informasi kepada publik. Setelah sebelumnya sempat menarik perhatian lewat pengumuman pemain melalui videotron, brosur, mobil iklan, koran, radio, hingga layar bioskop, kini Persib memilih cara  unik lain namun penuh makna melalui kartu pos.

Bersama PT Pos Indonesia (Persero), pengumuman ini dilakukan serentak pada Rabu, 2 Juli 2025. Kartu pos dikirim langsung ke rumah sejumlah jurnalis dan Bobotoh yang terpilih di berbagai daerah. Lewat medium klasik ini, Persib menyampaikan kabar kedatangan pemain baru dengan pendekatan yang lebih personal.

"Kalau sebelumnya kami mengajak Bobotoh untuk melihat, membaca, atau mendengar lewat berbagai media, kali ini kami membalik arahnya kami yang datang langsung membawa kabar bahagia ke rumah mereka," ujar Adhi Pratama, Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat.

Adhi juga menambahkan, "Kami memilih kartu pos bukan semata untuk menyampaikan informasi, tapi karena di dalamnya ada rasa, ada nostalgia, ada kenangan."

Di tengah dominasi dunia digital, kehadiran kartu pos justru menjadi simbol hubungan yang lebih mendalam. Setiap kartu berisi visual eksklusif sang pemain baru dan pesan personal, menjadikannya lebih dari sekadar pengumuman melainkan benda yang bisa disimpan, dikenang, bahkan diwariskan.

Langkah ini menegaskan komitmen Persib untuk terus menciptakan pengalaman berbeda bagi para pendukungnya. Setelah sebelumnya hadir di ruang-ruang publik, kini Persib hadir langsung di ruang pribadi Bobotoh mengirimkan kabar baik secara fisik, nyata, dan penuh rasa.

Di tengah derasnya arus digital, kehadiran kartu pos menjadi penanda bahwa kedekatan tak harus selalu instan. Dengan visual eksklusif sang pemain, kartu ini hadir bukan hanya sekadar kabar. Ia menjadi benda berharga yang bisa disimpan dan diwariskan. Lewat langkah ini, Persib tak hanya menyapa tapi benar-benar hadir, masuk ke ruang pribadi para pendukungnya.

“Harapannya, kartu pos ini tak hanya jadi media informasi, tapi juga jadi bagian kecil dari perjalanan emosional Bobotoh bersama klub ini. Sesuatu yang bisa dikenang dan disimpan, bahkan diwariskan,” kata Adhi.

Kartu pos ini hanya dikirimkan kepada anggota MemberSIB, komunitas Bobotoh, dan sejumlah media. Melalui kombinasi antara media yang modern dan yang klasik, Persib membuktikan bahwa menjadi klub yang terus berkembang tak berarti harus meninggalkan kedekatan personal dan nilai-nilai tradisi yang selama ini dijaga.

Artikel Sebelumnya
Kreator dari Brasil, William Marcilio Resmi Berseragam Persib Bandung
Artikel Selanjutnya
Menguak Skema "False Fullback" ala PSM Makassar

Artikel Terkait: