Pencarian

Shopping cart

Saved articles

You have not yet added any article to your bookmarks!

Browse articles

Penyandang Disabilitas Buktikan Bisa Berkarya Lewat Konten Digital bersama Telkom University

✅ Link berhasil disalin!

Bandung, 12 Desember 2024 — Telkom University melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat bertajuk “Pelatihan Pembuatan Konten Digital untuk Penyandang Disabilitas” di Pusat Layanan Sosial Griya Harapan Difabel, Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat. Program ini diselenggarakan selama lima pekan berturut-turut dan menyasar para penyandang disabilitas netra yang memiliki ketertarikan serta potensi besar dalam bidang komunikasi berbasis audio.

Dengan fokus utama pada produksi podcast, kegiatan ini bertujuan memberikan akses pembelajaran dan praktik keterampilan digital yang inklusif. Para peserta dilatih tidak hanya untuk menguasai aspek teknis produksi, tetapi juga diarahkan untuk mengembangkan kepercayaan diri, kemampuan menyusun narasi, dan menyampaikan gagasan secara mandiri melalui media suara.

Materi pelatihan disusun secara sistematis, mulai dari perkenalan dasar podcasting, pembuatan konsep acara, penulisan naskah audio, pemilihan narasumber, hingga simulasi menjadi host. Setiap sesi dilaksanakan secara tatap muka di ruang pelatihan Griya Harapan Difabel, didampingi langsung oleh tim pengajar dan mahasiswa dari Telkom University.

“Kami ingin membuktikan bahwa keterbatasan visual bukan halangan untuk berkarya di ranah digital. Teman-teman difabel bisa bersuara, didengar, dan bahkan bisa membuat kontennya sendiri,” ujar Adrio Kusmareza Adim, M.A., CEC, Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Telkom University.

Selama program berlangsung, peserta menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyampaikan ide dan cerita mereka melalui format audio. Konten-konten yang dihasilkan pun bervariasi, mulai dari pengalaman pribadi, opini sosial, hingga karya sastra suara seperti puisi dan cerita motivasi. Beberapa dari hasil produksi peserta telah disiapkan untuk diunggah ke platform podcast publik.

Pusat Layanan Sosial Griya Harapan Difabel menyambut positif kegiatan ini dan menyampaikan apresiasi atas dukungan Telkom University yang telah memberikan ruang aktualisasi diri bagi para penyandang disabilitas. Pelatihan semacam ini tidak hanya menambah keterampilan, tetapi juga menjadi sarana penting untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan semangat berkarya di tengah keterbatasan.

Telkom University berharap, hasil dari pelatihan ini tidak berhenti pada pencapaian individu semata, melainkan dapat terus berlanjut menjadi gerakan bersama yang memperluas partisipasi penyandang disabilitas dalam dunia komunikasi digital. Ke depannya, kolaborasi semacam ini akan terus digalakkan sebagai bagian dari peran aktif perguruan tinggi dalam menjawab kebutuhan riil masyarakat.

Artikel Sebelumnya
Mario Jozic Soroti Kualitas Kiper Persib Pada Sesi Latihan
Artikel Selanjutnya
Tambahan Tenaga di Garis Depan, Ramon Tanque Siap Menjadi Peluru Maung Bandung

Artikel Terkait: